Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

insecurity dan mimpi saya

Kayaknya, semua manusia di bumi ini juga pernah mengalami keadaan insecure . Perasaan tidak aman, cemburu yang akhirnya membuat tidak percaya diri. Banyak sekali faktor yang bisa buat insecure . Salah satunya yang paling kuat adalah sosial media. Dan saya sering mengalami hal ini karena penyebab dari sosial media ini dan sifat keingintahuan (kepo yang berujung stalking) yang sangat kuat. Teman - teman saya sering heran melihat kemampuan stalking saya yang bergitu akurat. Ah, itu bukan sebuah kebanggan, tapi beban mental yang sangat berat untuk saya. Iya, kali ini saya tidak akan membahas masalah hati, sesekali saya ingin memberikan perspektif tentang masalah mental yang sebenarnya sangat sensitif untuk dibicarakan. Tapi ini penting. *** Dari kecil, saya sebenarnya tidak terlalu akrab dengan yang namanya media sosial. Disaat teman - teman SD saya sudah punya akun Facebook yang saat itu sangat buming, saya malah asik dengan hayalan dan imajinasi saya tentang cerita dongeng yang saya ...

Ceritanya Cloud

Jika ada yang bertanya kepadaku, siapa teman yang paling kuat dalam menjalani hidupnya? Akan aku jawab, namanya Cloud. Bukan, dia bukan Awan-nya NKCTHI itu, dia bukan Awan yang melihat bumi dari atas dan memberi ketenangan. Dia malahan seorang Awan yang sering menanggung beban air terlalu berat. Bingung mau tumpahkan dimana, dimana - mana rasanya sulit untuk menceritakan keadaannya yang tidak banyak orang tahu. Dia awan yang bingung mau menangis dimana, awan yang sangat kelabu namun tertutupi sinarnya sang raja siang dan gurat jingganya putri kamariah. Namun, Tuhan selalu adil. Hadir sosok laki - laki yang mau menemani hari hari sulitnya dan menyayanginya  dengan tulus bahkan dalam keadaan terburuknya. Tapi, Tuhan sepertinya lupa menciptakan agama yang sama untuk mereka. Bukan salah Tuhan juga, mungkin salah manusia yang terlalu berpikir kotak - kotak, terbatas. *** Aku bertemu dengannya semenjak masa putih abu. Iya, kami teman satu kelas. Tidak banyak hal berubah di masa - masa...